Faktanews.com, Gorontalo — Dalam rangka memperingati Hari Buruh Internasional (May Day) 2025, Pemerintah Kota Gorontalo menyelenggarakan Dialog Sosial Ketenagakerjaan yang berlangsung pada Minggu (4/5/2025) di depan GOR Nani Wartabone. Kegiatan ini mengumpulkan berbagai elemen dunia kerja, mulai dari pengusaha, pekerja, hingga serikat buruh, guna memperkuat komunikasi dan sinergi.
Dialog dibuka oleh Sekretaris Daerah Kota Gorontalo, Ismail Madjid, yang mewakili Wali Kota Adhan Dambea. Dalam sambutannya, Ismail menekankan bahwa dialog ini bukan sekadar seremoni, melainkan komitmen bersama membangun hubungan industrial yang adil dan berkeadilan.
“Dialog ini menjadi jembatan penting bagi pekerja, pengusaha, dan pemerintah untuk bersama-sama mencari solusi demi kesejahteraan dan produktivitas,” ujarnya.
Ismail memaparkan beberapa isu strategis nasional yang menjadi perhatian para pekerja, antara lain perlindungan buruh dalam UU Ketenagakerjaan yang baru, pencegahan PHK massal, penolakan outsourcing yang tidak adil, penetapan upah layak, serta dukungan terhadap pengesahan RUU Perampasan Aset dan RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga.
Meski isu-isu tersebut merupakan kewenangan pemerintah pusat, Pemkot Gorontalo siap berperan aktif dalam regulasi dan fasilitasi yang mendukung kesejahteraan tenaga kerja di daerah.
Mengusung tema “Merajut Kebersamaan untuk Peningkatan Kesejahteraan Pekerja dan Produktivitas Nasional” dengan tagline “May Day is Kolaborasi Day”, acara ini menegaskan pentingnya kemitraan antara pekerja dan pengusaha, dengan pemerintah sebagai penengah yang adil.
Ismail juga mengapresiasi peran aktif serikat pekerja dan semua stakeholder yang secara konsisten memperjuangkan hak pekerja secara damai dan produktif.
Sebagai penutup, Ismail menegaskan bahwa Kota Gorontalo menjadi satu-satunya daerah di Provinsi Gorontalo yang memperingati May Day dengan pendekatan dialog dan sinergi, bukan demonstrasi. Ia berharap model ini bisa menjadi inspirasi untuk daerah lain dalam memperkuat ekosistem ketenagakerjaan yang sehat dan berkeadilan. (Adv)
