Faktanews.com, Gorontalo – Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo bersama Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dan Satpol PP melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah pusat perbelanjaan dan warung kopi. Langkah ini menindaklanjuti laporan terkait dugaan menurunnya disiplin aparatur sipil negara (ASN) yang kedapatan berada di luar kantor saat jam kerja.
“Beberapa laporan menyebutkan ada ASN terlihat di pusat perbelanjaan saat jam kantor. Karena itu kami turun langsung untuk memastikan kebenarannya,” ujar Anggota Komisi I DPRD Gorontalo, Kristina Udoki.
Hasil sidak menemukan sejumlah ASN, mayoritas guru, sedang berada di pusat perbelanjaan. Berdasarkan keterangan, keberadaan mereka berkaitan dengan kegiatan sekolah, seperti menyiapkan hadiah atau perlengkapan akhir tahun ajaran.
“Kami memahami kebutuhan tersebut. Namun karena dilakukan pada jam kerja, seharusnya ada surat tugas resmi dari atasan sebagai bentuk izin,” jelas Kristina.
Ia menekankan, meskipun tidak memiliki agenda khusus di kantor, ASN tetap diwajibkan berada di tempat tugas selama jam kerja. Keluar kantor tanpa keterangan jelas dianggap bentuk pelanggaran disiplin.
“Kalau ada urusan penting sebaiknya dilakukan di luar jam kerja. Kalau mendesak, cukup dengan surat tugas resmi,” tambahnya.
Sementara itu, sidak ke beberapa warung kopi tidak menemukan ASN nongkrong saat jam kerja. Kristina berharap kondisi ini menjadi kebiasaan baik yang terus dijaga.
Untuk sementara, tindakan yang diberikan masih berupa teguran. Namun, jika ke depan ditemukan pelanggaran berulang tanpa alasan jelas, Komisi I siap merekomendasikan sanksi administratif sesuai aturan kepegawaian.
