Faktanews.com, Gorontalo — Pemerintah Kota Gorontalo resmi menjalin kerja sama strategis dengan Bank Tabungan Negara (BTN) dalam upaya memperkuat sistem keuangan daerah serta mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui pemanfaatan teknologi digital yang transparan dan efisien.
Sekretaris Daerah Kota Gorontalo, Ismail Madjid, mengatakan kolaborasi ini tidak hanya fokus pada pengelolaan dana pemerintah, tetapi juga mencakup pengembangan SDM dan digitalisasi sistem keuangan agar tata kelola keuangan daerah semakin modern.
> “Kita ingin pengelolaan keuangan di Kota Gorontalo semakin efisien, transparan, dan akuntabel. BTN memiliki sistem digital yang bisa memperkuat hal itu, sekaligus membantu menggali potensi PAD yang belum tergarap optimal,” ujar Sekda Ismail saat kegiatan sosialisasi program BTN di Bandhayo Lo Yiladia, Rabu (15/10/2025).
Ia menjelaskan, dalam dua tahun terakhir, dana transfer dari pemerintah pusat menurun sekitar 20 persen, sehingga daerah perlu mengambil langkah kreatif untuk memperkuat kemandirian fiskal.
> “Kita tidak bisa terus bergantung pada dana pusat. Sinergi dengan BTN ini menjadi salah satu strategi untuk memperkuat pendapatan asli daerah melalui sistem digital dan peningkatan kapasitas aparatur,” tambahnya.
BTN sendiri memiliki infrastruktur dan jaringan teknologi keuangan yang luas, sehingga dinilai mampu mendukung percepatan digitalisasi keuangan daerah—mulai dari sistem pembayaran pajak dan retribusi daerah hingga pengelolaan kas pemerintah.
> “Kerja sama ini diharapkan menciptakan tata kelola keuangan yang adaptif, modern, dan memudahkan masyarakat dalam memenuhi kewajiban pajak maupun retribusi daerah,” pungkas Ismail.
