Faktanews.com – Gorontalo. Setelah dilakukan penelusuran oleh Korban dugaan penipuan dan pemerasan oleh oknum Pengacara di Gorontalo, Hamidu Piyo (54) akhirnya menemukan bahwa yang bersangkutan adalah anggota dari IKADIN Gorontalo.
Berdasarkan informasi tersebut, Oknum pengacara tersebut dilaporkan langsung oleh Hamidun Piyo, Senin 13 Januari 2025 langsung ke organisasinya.
Dalam kesempatan tersebut Hamidun Piyo menceritakan dugaan penipuan dan pemerasan terhadap dirinya.
Hamidun Piyo berharap uang yang telah diberikan kepada oknum pengacara tersebut dikembalikan.
“Saya harap uang saya dikembalikan,” ungkap Hamidun.
Selain menyampaikan kronologis dugaan penipuan dan pemerasan yang dilakukan oknum pengacara, Hamidun juga menyerahkan bukti-bukti transferan serta bukti lainnya.
Pihak organisasi advokat akan segera menindaklanjuti laporan dari Hamidun Piyo.
Wakil Ketua DPD IKADIN Provinsi Gorontalo, Lukman Ismail, mengatakan, oknum pengacara tersebut terindikasi dari IKADIN.
Lukman menuturkan, laporan dari Hamidun akan dipelajari terlebih dahulu.
“Terus, nanti yang bersangkutan kami undang. Untuk kami lakukan klarifikasi terkait dengan peristiwa ini. Jelas posisi kami di sini, harus mencari informasi dulu kepada yang bersangkutan,” jelas Lukman.
Oknum pengacara yang diduga menipu Hamidun kata Lukman akan diundang.
“Kami belum memastikan tindakan apa yang kami berikan, karena yang bersangkutan kami undang dulu. Untuk menceritahu peristiwa yang sebenarnya,” ungkap Lukman.
Lukman menegaskan, jika memang ada indikasi yang bersangkutan melakukan penipuan atau pemerasaan sebagaimana bukti-bukti yang disampaikan Hamidun, ada tindakan yang diberikan kepada yang bersangkutan.
“Kalau memang ada hal-hal, mungkin ada kode etik yang beliau lakukan terkait dengan peristiwa ini, maka hal itu kami rekomendasikan ke DPP IKADIN di Jakarta. Nah, tindakan seperti apa mungkin itu tergantung dari DPP IKADIN di Jakarta,” beber Lukman.
Lukman mengungkapkan, kejadian yang saat ini terjadi, baru pertama menimpa IKADIN.
“Baru kali ini ada peristiwa, dugaan peristiwa seperti ini yang terjadi di organisasi kami,” kata Lukman.
Dikatakan Lukman, oknum pengacara tersebut adalah anggota baru.
“Yang bersangkutan, barusan mengikuti pendidikan dan ujian itu di bulan antara September-Oktober 2024,” ungkap Lukman.
Lukman berjanji, akan segera menyelesaikan masalah yang diadukan Hamidun.
“Ya, secepatnya. Yang pasti ini dengan adanya laporan ini mungkin secepatnya akan kami tindak lanjuti,” tegas Lukman.
