Faktanews.com, Gorontalo – Kebutuhan mendesak warga Desa Batuloreng, Kecamatan Bongomeme, kembali mengemuka. Dalam pertemuan bersama Anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Suyuti, Rabu (02/07/2025), masyarakat menyampaikan aspirasi mereka terkait infrastruktur, layanan publik, hingga dukungan sektor pertanian.
Warga menegaskan pembangunan jalan antar dusun dan penyelesaian jalan lingkar yang sempat tertunda akibat pandemi harus segera direalisasikan. Tidak hanya itu, kondisi jembatan darurat kayu yang menghubungkan Desa Tohupo dan Batuloreng dinilai membahayakan aktivitas sehari-hari, sehingga perlu diganti dengan jembatan permanen.
Persoalan lain juga muncul, mulai dari kebutuhan rumah layak huni, terbatasnya akses listrik, hingga banyaknya kartu BPJS Kesehatan warga yang tidak lagi aktif. Situasi ini menyulitkan mereka ketika hendak berobat.
Selain itu, petani berharap adanya bantuan benih jagung sebagai penopang produktivitas pertanian, serta keberlanjutan program bantuan rawan pangan yang sebelumnya telah menyentuh ratusan keluarga.
Mendengar berbagai masukan tersebut, Suyuti menyatakan dirinya akan mengawal dan memperjuangkan aspirasi warga di tingkat provinsi.
“Apa yang disampaikan hari ini akan kami bawa dan dorong agar instansi terkait segera menindaklanjuti. Aspirasi masyarakat ini harus menjadi prioritas dalam pembangunan daerah,” tegasnya.
