FAKTANEWS.COM — Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pohuwato, Beni Nento, menerima kunjungan Kepala BPJS Ketenagakerjaan Pohuwato yang baru, Sri Mulyana, Selasa (23/9/2025), di ruang kerjanya.
Kunjungan tersebut menjadi ajang silaturahmi sekaligus forum diskusi mengenai peran dan kontribusi BPJS Ketenagakerjaan dalam memberikan perlindungan sosial bagi masyarakat pekerja di Pohuwato.
“Kami menyambut baik kehadiran Kepala BPJS Ketenagakerjaan yang baru. Selain mempererat komunikasi kelembagaan, kami juga menekankan pentingnya sosialisasi kepada masyarakat terkait manfaat program BPJS Ketenagakerjaan,” ujar Beni Nento.
Menurut Beni, DPRD bersama Pemerintah Kabupaten Pohuwato telah menyetujui alokasi anggaran sebesar Rp3,5 miliar untuk mendukung kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan. Anggaran tersebut akan digunakan untuk meng-cover sekitar 17.000 masyarakat pekerja yang tersebar di seluruh wilayah Pohuwato.
“Melalui kerja sama ini, kurang lebih 120 warga per desa di 101 desa di Pohuwato akan mendapat perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan,” jelasnya.
Beni menegaskan, inisiatif ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah daerah dan DPRD terhadap masyarakat pekerja informal yang rentan mengalami risiko kerja.
Ia pun berharap, sinergi antara DPRD dan BPJS Ketenagakerjaan terus berlanjut, terutama dalam memperluas jangkauan program dan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mendaftar secara mandiri.
“Kami berharap kerja sama ini tidak hanya berhenti di angka 17 ribu jiwa, tetapi bisa terus ditingkatkan. Sosialisasi juga perlu digencarkan agar masyarakat memahami pentingnya perlindungan ketenagakerjaan,” tandas Beni.
