Faktanews.com, Boalemo – Biro Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Gorontalo menggelar rapat Koordinasi tarif batas atas dan tarif batas bawah air minum,bertempat di ruang vicon Kantor Bupati, Selasa (28/06).
Rapat tersebut dibuka Asisten II Setda Boalemo Fatlina Podungge,S.Pd,M.Si yang dihadiri Kepala Biro Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Gorontalo Lukman Husain,Staf Khusus Gubernur Gorontalo Hujairin Dohan ,Kepala Bagian Ekonomi dan SDM Kab.Boalemo Handriadi,Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Bahrun Musa,pimpinan OPD terkait dan jajaran Perumda Air Minum Tirta Kab.Boalemo.
Asisten II Setda Boalemo Fatlina Podungge,S.Pd,M.Si dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada tim perumus tarif batas atas dan tarif batas bawah air minum Provinsi Gorontalo.Saya juga menyampaikan apresiasi kepada direktur dan seluruh jajaran BUMD Tirta Boalemo yang dalam 2 tahun terakhir ini,telah menunjukkan kinerja yang baik,walaupun masih belum sesuai target yang diharapkan,yaitu mencapai kemandirian ataupun rekorpri sesuai amanat permendagri No.21 tahun 2020,dimana BUMD diberikan kesempatan dalam 3 tahun harus mampu mandiri.
Untuk mencapai kemandirian,kita harus memperhatikan hal-hal sebagai berikut pertama efisiensi biaya operasional dengan menerapkan SOP yang telah di tetapkan,selanjutnya mampu mengurangi kehilangan air,kemudian mampu meningkatkan produksi air,melaksanakan subsidi silang dengan tidak membebani pelanggan ekonomi lemah dan meningkatkan disiplin dan kinerja seluruh karyawan BUMD.
memang penyediaan air bersih menjadi kewajiban Pemerintah daerah sebagai pemenuhan dasar masyarakat,’namun mengingat keterbatasan anggaran dan tingginya tantangan yang dihadapi oleh BUMD Air minum.Kami mengharapkan kinerja BUMD Tirta Boalemo lebih ditingkatkan dan dioptimalkan.
Sehingganya melalui rapat Koordinasi ini,saya berharap kepada peserta rapat agar dapat memberikan masukan dan saran untuk peningkatan kinerja BUMD Tirta Boalemo.